Di garis waktu alternatif, era Taisho Jepang berakhir pada tahun 1936, bukan pada 1926. Selama masa tersebut, sang heroine menyetujui perjodohannya demi menyelamatkan kehormatan keluarganya. Namun, sebelum pernikahan berlangsung, saudaranya mencoba bunuh diri seraya memegang sebuah buku tua Maremono (Buku terkutuk). Buku itu diketahui dapat memberi pengaruh besar pada setiap orang yang membacanya.